TINGGINYA kedudukan seseorang di kantor biasanya makin lebih menuntut kerja otak ketimbang aktivitas tubuh. Duduk manis di belakang meja, dan kebutuhan apa saja tinggal memintanya pada seorang sekretaris. Hati-hatilah. Karena tubuh pun butuh gerak agar tetap fit, bugar dan sehat.
Meski klasik, olah raga adalah jawaban manjur. Okey, program olah raga mungkin menjemukan, atau bahkan menjadi beban amat berat untuk dilakukan. Terutama soal waktu dan lingkungan kota yang cenderung kurang sport-friendly. Tapi sesibuk apapun Anda, bergeraklah. Sejak tahun 1998 American College of Sports Medicine (ACSM) telah menetapkan aktivitas fisik per minggu yang direkomendasikan untuk orang dewasa sehat dalam rangka memelihara kesehatan dan kebugaran. Apa saja? Itu meliputi 3-5 hari latihan aerobik, 2-3 sesi latihan kekuatan, dan 2-3 sesi latihan kelenturan. Nah, kan.
Jadi, sesempit apapun waktu yang Anda miliki, gerakan-gerakan kecil sangat mendukung dan bermanfaat bagi kebugaran Anda. Terutama agar Anda terbiasa hidup aktif. Kebiasaan seperti di bawah ini cukup membantu Anda memanfaatkan waktu yang sempit untuk berolah raga:
1. Mobil mewah mungkin tersedia dengan supir yang siap mengantarkan ke manapun tempat yang Anda inginkan. Tapi apa salahnya Anda berjalan kaki. Bila jarak dari rumah ke kantor terlampau jauh, Anda bisa memulainya dengan memarkir kendaraan agak jauh dari tempat tujuan, misalnya.
2. Lebih memilih untuk menggunakan tangga ketimbang lift maupun elevator. Langkahi saja satu demi satu deretan tangga, meski tak ada seorang pun teman kantor Anda yang mau menemani, bahkan menertawakannya. Santai saja, dan nikmati. Sebagai variasi, percepat langkah Anda atau berlari, dan sesekali melompati 2 anak tangga sekaligus
3. Jauhkan barang-barang yang sering Anda butuhkan dari meja kantor Anda. Remote control pendingin ruangan atau TV misalnya, bisa Anda sisihkan jauh-jauh, jika perlu hilangkan. Hal itu akan membuat Anda mau tak mau bergerak. Jika Anda memindahkan barang-barang, jangan lakukan sekaligus sehingga Anda perlu berjalan bolak-balik..
4. Lakukan latihan peregangan yang bisa dilakukan di balik meja kantor Anda sekalipun atau di manapun. Juga dalam posisi apapun; sambil berdiri maupun duduk. Berbagai benda dapat Anda gunakan sebagai alat bantu latihan, seperti tembok, kursi dan lemari.
5. Gunakan waktu senggang Anda untuk berolahraga aerobik yang low impact (tidak menimbulkan benturan sendi). Contohnya, berenang, joging, berjalan cepat, bersepeda, dan senam. Lakukan ini ini perlahan-lahan hingga berkeringat, tetapi tidak tersengal-sengal.
6. Mulailah melakukan hobi yang memerlukan gerakan tubuh, misalnya berkebun atau bertukang. Atau melakukan berbagai kegiatan rumah tangga seperti menyapu, mengepel, membersihkan jendela, dan lain-lain.
Nah, setelah Anda memulai hidup aktif, usahakan untuk meningkatkan aktivitas fisik Anda, agar tingkat kebugaran fisik tetap terjaga.