2025-10-30
admin
Diperbarui 2025-11-06

Amankah Face Recognition? Bedah Keamanan & Cara Kerja

Face recognition: amankah menggunakan foto? Ternyata, sangat tergantung teknologinya! Pelajari perbedaan antara sistem 2D yang rentan dan sistem 3D canggih dengan deteksi kehidupan. Jangan sampai data Anda jadi korban!
Amankah Face Recognition? Bedah Keamanan & Cara Kerja

Login: Face Recognition

Ini adalah metode autentikasi biometrik ("sesuatu yang Anda miliki" secara fisik, yaitu wajah Anda). Keamanannya sangat bervariasi.

Apakah Bisa Dibobol dengan Foto?

Jawabannya: SANGAT TERGANTUNG teknologinya.

  • Sistem Sederhana (2D Recognition): YA, BISA.
  • Banyak sistem face recognition murah (seperti di beberapa HP Android lama atau aplikasi abal-abal) hanya memindai gambar 2D dari wajah Anda.
  • Sistem ini sangat mudah dibobol menggunakan foto beresolusi tinggi, video, atau bahkan topeng cetakan 3D. Mereka tidak bisa membedakan foto datar dari wajah asli yang hidup.
  • Sistem Canggih (3D Recognition + Liveness Detection): TIDAK BISA.
  • Contoh terbaik adalah Face ID di iPhone atau Windows Hello di laptop.
  • Teknologi ini tidak hanya mengambil "foto". Mereka menggunakan proyektor inframerah dan sensor khusus untuk memetakan struktur 3D (kedalaman) wajah Anda.
  • Mereka juga melakukan "Liveness Detection" (Deteksi Kehidupan). Sistem ini mengecek apakah Anda berkedip, ada gerakan mikro di wajah, dan data 3D-nya konsisten. Karena foto itu datar (2D) dan tidak bergerak, sistem ini akan langsung menolaknya.
Kesimpulan: Face recognition adalah solusi yang buruk jika implementasinya murahan (2D). Namun, jika menggunakan teknologi canggih (pemetaan 3D + liveness detection), ini adalah salah satu metode login yang paling aman dan nyaman.


blog admin

Artikel Terkait