In Memoriam: Mengenang Kebaikan Yusuf Tajeric & Ucapan Duka Cita

Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un.

Hari ini saya menerima kabar duka yang sungguh mengejutkan. Telah berpulang ke Rahmatullah, seorang kawan baik, Mas Yusuf Tajeric. Kabar ini terasa begitu cepat, dan pikiran saya langsung kembali ke memori-memori interaksi kami beberapa tahun silam.

Saya pertama kali mengenal Mas Yusuf ketika kami sama-sama mengikuti kegiatan TDA Leadership yang diselenggarakan oleh TDA Kediri. Saya ingat betul acara itu diadakan di Bukit Daun. Saat itu, kami berbagi tawa, ilmu, dan semangat sebagai sesama pegiat usaha. Beliau adalah salah satu sosok yang saya kenang dari momen berharga tersebut.

Beberapa waktu setelah itu, takdir mempertemukan kami kembali dalam konteks yang berbeda. Saat itu, beliau bekerja di Master Tukang, dan saya sedang memiliki rencana untuk merenovasi rumah orang tua saya.

Saya menghubungi beliau, dan Mas Yusuf dengan profesional dan ramah membantu saya. Beliau bahkan meluangkan waktu untuk datang langsung dan melakukan survei ke rumah orang tua saya. Kami berdiskusi tentang rencana renovasi, dan saya sangat menghargai masukan serta profesionalisme beliau.

Bagi saya, Mas Yusuf adalah sosok yang baik, ramah, dan berdedikasi pada pekerjaannya.

Kini, beliau telah mendahului kita.

Saya pribadi ingin mengucapkan duka cita yang teramat dalam. Semoga almarhum Mas Yusuf Tajeric husnul khotimah dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya.

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ

Allahummaghfirlahu warhamhu wa'aafihii wa'fu 'anhu

"Wahai Allah, Ampunilah dia, berilah dia rahmat, berikan dia kesejahteraan, maafkanlah kesalahannya."

Semoga keluarga yang ditinggalkan—yang saya yakin sangat mencintainya—diberikan kekuatan, ketabahan, dan kesabaran yang luar biasa dalam menghadapi cobaan ini.

Selamat jalan, Mas Yusuf. Kenangan dan kebaikanmu akan selalu kami ingat.